Sekitar 3 tahun lalu MangCara mengikuti program dana pensiun BNI Simponi untuk mempersiapkan hari tua. Jangka waktu yang diambil pencairan BNI Simponi adalah selama 15 tahun.
Dengan perhitungan BNI Simponi yaitu sampai usia MangCara mencapai usia 5o tahun. Minimal setoran dana pensiun BNI tersebut Rp.50.000 per bulan. Namun setelah sekian lama saldo tabungan simponi admin jumlahnya masih sedikit.
Faktor malas menabung menjadi penyebab ketika buku BNI simponi di print jumlahnya masih dari harapan. Karena MangCara ketika membuka tabungan dana pensiun BNI tersebut tidak menggunakan auto debet dari tabungan/giro, sehingga harus setor tunai di teller setiap bulan.
Bagi yang belum tahu apa itu BNI adalah layanan program pensiun yang diselenggarakan oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DLPK) BNI. Dan berbeda dengan tabungan BNI lainnya, kemarin MangCara memutuskan daftar auto debet agar mau tidak mau BNI Simponi terisi setiap bulan.
Cara Daftar Auto Debet Dana Pensiun BNI Simponi
- Datang ke kantor cabang BNI terdekat
- Bawa buku tabungan simponi dan BNI Taplus (karena MangCara akan auto debet dari tabungan BNI Taplus)
- Mengisi formulir pendaftaran auto debet Simponi/DPLK BNI
- Menentukan jumlah yang akan di auto debet dari rekening BNI Taplus/Giro
- Membawa materai 6000 kalau lupa membawa BNI sudah menyiapkan.
Apakah bisa tabungan BNI Simponi dicairkan sebelum waktunya?
Setelah bertanya kepada costumer service, ternyata penarikan dapat dilakukan dengan persyaratan sebagai berikut.
- Minimal telah mengikuti program dana pensiun BNI Simponi selama 2 tahun
- Penarikan hanya 10 % dari dana tabungan Simponi
- Dalam satu tahun dapat dilakukan penarikan sebanyak 4 kali
- Jarak penarikan ke 1 ke selanjutnya harus 1 bulan
Program pengembangan BNI Simponi
Berikut adalah pilihan pengembangan yang dapat dipilih oleh nasabah
- Simponi Likuid yaitu 100% deposito dan/atau pasar uang
- Simponi Likuid Plus yaitu 75% deposito dan/atau pasar uang & 25% obligasi
- Simponi Likuid Syariah 100% deposito syariah, pasar uang syariah, dan/atau obligasi syariah
- Simponi Moderat 50% deposito dan/atau pasar uang & 50% obligasi
- Simponi Berimbang 50% deposito dan/atau pasar uang & 50% reksadana dan/atau saham
- Simponi Berimbang Syariah 50% deposito syariah, pasar uang syariah dan/atau obligasi syariah 50% reksadana syariah
- Simponi Progresif 50% obligasi dan 50% reksadana dan/atau saham
Untuk MangCara memilih Simponi Moderat yang merupakan investasi yang stabil dan aman, namun kamu dapat memilih program pengembangan yang lain. Besarnya hasil pengembangan tergantung pada bunga yang berlaku dipasar saat itu.
Dan bagi kamu yang ingin mengetahui simulasi BNI Simponi silahkan kunjungi simponi simulation input.
Catatan: Untuk setoran awal peserta BNI Simponi diwajibkan menyetor uang sebesar Rp.250.000, dan peserta boleh siapapun. Karena jika tidak melakukan setoran tidak akan dikenakan denda sebaiknya dilakukan auto debet agar dana pensiun BNI Simponi tetap terisi.